Lomba Fashion Show Lansia di HUT ke 53

Juara 1 - Bu Erni

Juara II

Juara 2 - Pak Maruli

Juara III

Juara 3 - Bu Mia

Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun yang ke-53 Gereja Keluarga Kudus di Rawamangun, sebuah acara unik dan inspiratif diadakan untuk memperingati momen bersejarah tersebut. Tahun ini, komunitas gereja dengan bangga menyelenggarakan Lomba Fashion Show Lansia dengan tema yang tak biasa, yakni menggunakan bahan daur ulang. Acara ini tidak hanya menjadi perayaan kreativitas dan kerajinan para lansia, tetapi juga mengusung pesan penting tentang kesadaran lingkungan dan tanggung jawab sosial kita sebagai warga bumi.

Fashion Show Lansia berbahan daur ulang bertujuan untuk mendorong partisipasi para lansia dalam upaya pelestarian lingkungan dan pengurangan limbah. Melalui penggunaan kembali bahan-bahan yang sebelumnya dianggap sebagai sampah, para peserta lomba menunjukkan bahwa mode dapat tetap berkelas dan menarik tanpa merugikan planet kita.

Dalam acara ini, para lansia dari berbagai latar belakang dan usia berpartisipasi, menampilkan karya-karya desain mereka yang diproduksi menggunakan bahan daur ulang seperti kertas bekas, kain bekas, botol plastik, kemasan kertas, dan banyak lagi. Kreativitas mereka tampak dalam setiap detail pakaian yang mereka hasilkan, mengingatkan kita bahwa usia bukanlah halangan untuk tetap berkontribusi dalam mengubah dunia menjadi tempat yang lebih baik.

Mengapa mengadakan Lomba Fashion Show berbahan daur ulang khusus untuk lansia? Tentu saja, lansia memiliki keahlian dan pengetahuan yang tak ternilai dari pengalaman hidup mereka. Acara ini memberi mereka kesempatan untuk mengekspresikan kreativitas mereka dan merayakan peran aktif mereka dalam menjaga bumi tetap lestari. Dalam masyarakat yang sering kali menganggap lansia sebagai golongan yang kurang relevan, Fashion Show ini membuktikan bahwa mereka tetap memiliki peran yang berarti dalam membangun masa depan yang lebih baik.

Lebih dari sekadar pameran mode, acara ini juga menawarkan edukasi tentang pentingnya daur ulang dan penggunaan kembali bahan-bahan yang ada di sekitar kita. Pesan lingkungan ini menjadi inti dari keseluruhan acara dan diharapkan akan menyentuh hati dan pikiran banyak orang, termasuk generasi muda yang akan meneruskan perjuangan keberlanjutan ini.

Dalam puncak acara, para peserta lomba menampilkan koleksi pakaian daur ulang mereka, di mana setiap gaun, jaket, dan aksesori memiliki cerita unik di baliknya. Penonton dibawa dalam perjalanan menakjubkan melihat bagaimana bahan-bahan sederhana dapat diubah menjadi pakaian luar biasa yang mengagumkan. Selain itu, para pemenang Lomba Fashion Show Lansia dengan bahan daur ulang juga diumumkan, memberikan pengakuan kepada usaha dan dedikasi mereka dalam menciptakan pakaian yang mempesona.

Melalui acara ini, Gereja Keluarga Kudus di Rawamangun ingin memberikan contoh bagi masyarakat tentang bagaimana merayakan ulang tahun dengan gaya yang berbeda, sambil tetap menghormati dan memperhatikan lingkungan sekitar kita. Mereka berharap bahwa Lomba Fashion Show Lansia berbahan daur ulang ini akan menjadi awal dari serangkaian inisiatif lingkungan yang lebih luas di komunitas mereka.

Dalam era ketidakpastian lingkungan saat ini, langkah-langkah seperti ini memperlihatkan bahwa setiap orang, terlepas dari usia, dapat berperan aktif dalam melindungi planet kita. Fashion Show Lansia berbahan daur ulang di HUT 53 Gereja Keluarga Kudus Rawamangun adalah langkah maju yang menginspirasi, menunjukkan bahwa ketika kita bersatu sebagai satu komunitas, kita dapat menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan bagi generasi mendatang.

Dokumentasi Foto : Dr. Sutadi

(click to enlarge)

6 Comments

  1. Seru jg acara2 seperti ini sbg hiburan untuk menghilangkan kepenatan,klo bisa rutin di adakan tiap tahun hehehe

  2. Stella Lukitasari

    Kereeeen banget acaranya, seru banget!!
    Lomba fashion show daur ulang HUT 53 mantap-mantap, peserta juga sangat kreatif!

    • Franz Gunawan

      Sungguh luar biasa… benar² menjadi perwujudan mode & kreatifitas barang bekas.
      Semoga acara ini bisa terus diselenggarakan tiap tahunnya.

  3. Keren, bisa memadukan alam dan fashion, menjadikan lebih indah dan bisa menjadi inspirasi untuk orang lain ❤️

  4. Eugenia Yeni

    Acara yang sangat positif dan bersinergi sekali. Semoga ke depan nya bisa selalu memberikan warna bagi semua terima kasih panitia yang sudah berkerja keras untuk memberikan acara semeriah ini. Kalian luar biasa.

  5. Yustina Erni

    Ikut terlibat dalam proses pembuatannya sangat menarik, selain penuh ide kreatif bgmn memanfaatkan sampah organik maupun non organik, juga kerjasama yg kompak dari ibu2 dari beberapa lingkungan dalam 1 wilayah

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *